ROKAN HILIR- Kepsek dan Guru Pengajar  beserta murid Sekolah Dasar Negeri 017 Kepenghulun Balam Sempurna dan warga sekitar keluhkan seringnya mencium aroma bau busuk, yang diduga ditimbulkan dari limbah PT.Balam Sawit Sejahtera (BSS), yang mana jarak perusahaan ini lebih kurang setengah kilo meter dari sekolah tersebut.

 

Akibat sering terjadinya bau busuk menyengat yang diduga limbah dari PT.BSS tersebut, aktivitas belajar mengajar di SDN 017 Balam Sempurna menjadi terganggu, karena siswa harus belajar dengan menutup hidung mereka, sehingga para murid tidak konsentrasi dalam proses belajar. 

 

Adanya bau busuk tersebut, seorang guru yang diutus Kepala Sekolah SDN 017 untuk menindak lanjuti dari bau busuk diduga limbah tersebut.

 

Amriadi S.Pd, Senin (10/9/18) menjelaskan bahwa kedatangan mereka ke PT.BSS yang beralamat dikelurahan Balam Sempurna Kota, Kecamatan Balai Jaya hanya disambut security penjaga pintu depan perusahaan.

 

Tak mau berlama-lama, merekapun langsung mengutarakan kedatangannya untuk bertemu humas maupun pihak terkait, guna melaporkan bau limbah yang diduga berasal dari PT.BSS yang menggangu aktivitas proses belajar mengajar disekolah mereka.

 

Namun upaya sang guru utusan Kepsek tersebut tidak dapat menemui perwakilan dari pihak PT. BSS,  baik Humas Perusahaan maupun Manager nya. Dengan dalih Security Manager tidak berada ditempat. 

 

Terkait hal ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rohil Mhd.Rusli Sarief saat dikonfirmasi Ketua Umum DPP Awan Pers melalui Sekjennya Mhd.Budianto mengatakan. Hanjurkan warganya melaporkan  permasalahan tersebut ke Dinas Lingkungan Hidup Rohil.

 

"Hingga saat ini saya tidak tau, sebab Kepseknya tidak ada melapor ke Disdikbud, saya minta kepseknya melapor ke Dinas LH, masalah bau limbah itu. Tembusan ke Bupati dan Disdikbud," ucap Kadisdikbud Rohil Mhd.Rusli Sarief,  Rabu (12/09/2018).

 

"Setelah ada tembusan ke Disdikbud, barulah kami turunkan staf kelapangan untuk mengecek kebenarannya, hasilnya kami laporkan ke Bupati atas temuan itu. Atau sarankan kepseknya melaporkan langsung melalui hp saya tentang pristiwa ini," imbuh Mhd.Rusli Sarief. 

 

 

 

 

 

 

Rilis: DPP Awan Pers.