Masuk Simpul Aliansi Masyarakat Perduli Riau, Ini Pinta Kasten Harianja Ketua IPK Riau Membela Marwah Simbol Melayu

Suaralira.com, PEKANBARU -- Kembali terkait 2300 aksi damai yang mengatasnamakan Masyarakat Melayu Riau, seruduk gedung DPRD Provinsi Riau akan Cervaan dan Hinaan terhadap Simbol Riau. Kamis (9/06/2022)
 
Kasten Harianja Ketua Organisasi Kepemudaan (OKP) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Provinsi Riau, didampingi Afrizal Anjo MSi Panglima Tinggi Punggawa Melayu Riau, yang turut diwawancarai Ketua Umum DPP Aliansi Media Indonesia (AMI) Ismail Sarlata.Usai Aksi Damai, menuturkan. "Saya dengan Kasten Harianja sebagai Ketua Ikatan Pemuda Karya (IPK) Provinsi Riau, yang notabennya sudah berdomisili di Riau selama 30 tahun kurang, berarti juga sudah patut dikatakan sebagai masyarakat tempatan Riau dan mungkin hidup mati kita sudah di sini.
 
Kami dari Ikatan Pemuda Karya (IPK) Provinsi Riau, termasuk salah satu Simpul yang telah disampaikan Afrizal Anjo Panglima yakni Simpul dari Aliansi Masyarakat Peduli Riau. 
 
Kehadiran kita disini adalah :
1. Bagaimana kita menciptakan Riau ini biar Aman, kondusif dan tertib. 
2. Menjaga Marwah Melayu dan Marwah Pemimpin Datuk Setia Amanah yakni Gubernur Riau. 
 
Harapan kami selalu IPK menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, kepada semua Organisasi Kepemudaan, Ormas yang ada di Provinsi Riau agar bersatu padu untuk menciptakan Riau ini biar Aman dan Kondusif. Karena kita IPK memiliki Prinsip, 'Dimana Bumi Dipijak, disitu Langit Dijunjung'. Wajib kita membela, menjaga Marwah Negeri Bumi Lancang Kuning ini. "Beber dan ajak Kasten Harianja Ketua IPK Prov Riau. 
 
"Kami juga meminta kepada Penegak Hukum, untuk menjalankan fungsinya dalam penegakkan hukum dalam melakukan proses hukum yang dihadapi Gubernur Riau, hendaknya berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan, tanpa di Intervensi dari pihak manapun yang diduga memiliki kepentingan tertentu".
 
Dan untuk masyarakat Riau, untuk tetap tenang tidak terpancing oleh siapapun demi terciptanya keadaan yang aman, tertib dan kondusif, mari kita percayakan Penegak hukum menjalankan fungsinya. "Pinta dan tutup Kasten Harianja. (Fa/sl) 
 
 
 
 
Sumber : Ismail Sarlata/DPP AMI