SOLO, suaralira.com -- Massa kampanye akbar calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung soal hubungan Ketua Umum Partai Gerindra itu dengan politikus Partai Berkarya Siti Hedianti Hariyadi atau Titiek Soeharto.
Hal itu terjadi dalam kampanye akbar Prabowo di Stadion Sriwedari, Solo, Rabu (10/4).
Mulanya, Prabowo menyanjung kaum emak-emak yang menurutnya luar biasa dalam kampanye di Solo pada Rabu (10/4) siang itu. Ia memuji pihak-pihak yang dianggap mewakili kaum emak-emak yang terlibat dalam kampanye, misalnya, Neno Warisman dan Titiek Soeharto. Hal itu memicu sorakan positif dari massa.
"Luar biasa emak-emak. Luar biasa Mbak Neno. Ini mbak-mbak militan sekali tuh, termasuk Mbak Titiek militan juga tuh," ujar Prabowo kepada massa yang memenuhi Stadion Sriwedari.
Setelah nama Titiek terucap, massa seketika riuh. Prabowo pun terlihat agak kebingungan.
Prabowo dan Titiek Soeharto.
"Lho, lho, lho salahnya apa kalau saya bilang Mbak Titiek militan juga?" imbuhnya.
Sebelum orasi Prabowo dimulai, massa sudah meneriakkan kata 'rujuk' beberapa kali. Kata itu terdengar kala Titiek menyampaikan sambutan dalam kampanye akbar itu.
Saat hendak mengakhiri sambutannya, massa justru meneriakkan kata rujuk ke Titiek.
"Rujuk! Rujuk!"
Mendengar hal itu, Titiek hanya membalas "Insyaallah."
Diketahui, Prabowo mempersunting putri presiden ke-2 RI Soeharto itu pada 8 Mei 1989. Keduanya bercerai pada 1998. Mereka juga sudah memiliki satu orang putra, Didit Hediprasetyo, yang lebih banyak tinggal di luar negeri.(bin/arh)
sumber : cnnindonesia
editor : suaralira.com