MANADO (suaralira.com) - Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) diharapkan menjajal pasar baru ekspor perikanan di kawasan Eropa Tenggara. Caranya ialah melalui pintu masuk negara Serbia, kata Duta Besar Indonesia untuk Serbia dan Montenegro, James Kandouw, Minggu (10/07/2016)
Dikatakan James, “selama ini ekspor Sulut ke Eropa didominasi produk ekspor komoditas perkebunan yakni dari kelapa dan pala." Sementara itu, untuk wilayah Eropa Tenggara dinilai prospektif untuk ekspor ikan kaleng.
Belasan negara Balkan adalah wilayah pegunungan tidak memiliki laut. Di antaranya ialah Albania, Bulgaria, Rumania dan Bosnia dengan jumlah penduduk mencapai 75 juta orang, tuturnya dilansir jpnn.
Dilanjutkan James, "saya banyak menjumpai toko-toko di Belgrade menjual ikan kaleng produksi Bitung. Ikan kaleng kini menjadi konsumsi utama warga Serbia."
Ikan kaleng Bitung hanya disaingi oleh produksi Thailand. Ikan kaleng masuk ke Serbia berasal dari Eropa Barat, tukasnya.
Produksi ikan kaleng Bitung lebih menguntungkan kalau bisa ekspor langsung ke Eropa Tenggara melalui Serbia. Warga Serbia juga lanjutnya, menyukai mie instan asal Indonesia yang salah satu produksi berasal dari Bitung dengan rasa cakalang, tutupnya. (**)